Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2019

---Ah sudahlah

Kau menyuruhku untuk lekas pulang Tapi kau sendiri tak punya rumah Lalu,  dimana aku harus singgah?     Tak lama ia menawarkan bahunya Untuk apa?  Menopang beban nya sendiri pun tak kuat Jangan menangis,  katanya. Namun mata sudah terlanjur berair Bagaimana tidak?  Ucapnya saja membuat sukma tergelintir Ah sudahlah.

Kata mereka

Mamaku bilang,  jangan cepat cepat menyerah Iringi setiap langkah dengan semangat yang besar Sebelum berdamai dengan lingkunganmu,  cobalah nak berdamai dengan dirimu terlebih dahulu Sedangkan papaku, Walau tak seterang terangan mama  Dek,  coba kamu ambil gelas Lalu gelasnya kamu taruh garam Setelah itu kau minum Bagaimana rasanya? Jelas asin kan , jawab ayah Lalu coba kau ambil ember Masukan garam juga dengan porsi yang sama? Bagaimana rasanya?  Tidak begitu asin kan Begitulah hati manusia,  jika hati ia lapang maka masalah sebesar apapun tidak akan begitu dirasa Maka,  lapangkanlah dan kuatkanlah hatimu Semoga setiap apa yang disampaikan,  yang terang-terangan atau yang samar samar keduanya dapat di ambil pelajaran Sebab tak ada suatu yang hadir cuma cuma Tak ada yang benar benar baik Kecuali pemilik semesta, Sebab setiap sisi pasti punya arti Senoga tiap derap wejangan yang terdengar Jadi pedoman untuk tiap jalan yang akan ...

Berdialog,

Berdialog dengan diri sendiri Hei, coba rehat sejenak Tarik nafasmu dalam dalam Ingat! Jangan bicarakan semua dalam keadaan porak-poranda Biar langit yang kelut pulih kembali Hei, coba jangan tergesa gesa Sebab keadaan itu malah semakin membunuh Hei, coba belajar untuk tidak bilang "maaf'' Belajarlah untuk menggantinya dengan"terimakasih" Sebab kau tak betul betul salah, Mungkin dalam perjalanan kau sering tersandung , Jangan dibawa sayup! Jangan cepat bilang " sudah di coba berkali kali" Nyatanya,  kau baru coba kurang dari 7 kali Ketika sakit,  jangan terlalu dirasa! Sebab kau masih beruntung tidak diberi sakit hingga dirawat atau sampai kau tak bisa jalan, toh kamu masih tegak berdiri? Coba kau tengok minimal laman instagram mu,  lihat lah mereka yang sakit keras Hei, kurangi keluh kesahmu! Sebab keluh tak mengurangi apa apa Kalau keluh bisa membantu mungkin aku sudah menang,  sebab kemarin-kemarin kerjaan ku hanya keluh saja, Hei...